SEKADAU, SINAR KAPUAS.com - Pemkab Sekadau melalui Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Sekadau terus berupaya meningatkan sistem deteksi dini dan koordinasi lintas sektor dalam upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran tahun 2025. Tekad tersebut mengemuka dalam Rapat Koordinasi Penanganan Kebakaran yang digelar Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Sekadau di Gedung Katekketik, Rabu (19/11/2025).
Rapat yang melibatkan perangkat daerah, perwakilan kecamatan, instansi teknis, serta unsur masyarakat itu menyoroti perlunya strategi terpadu dalam mengurangi risiko kebakaran, baik di lingkungan pemukiman maupun lahan. Evaluasi penanganan tahun sebelumnya juga menjadi dasar dalam penyusunan langkah-langkah pencegahan yang lebih efektif.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Sekadau, Eko Sulistyo, mengatakan keberhasilan pencegahan kebakaran sangat ditentukan oleh kekuatan koordinasi, bukan hanya kesiapan peralatan.
“Seluruh pemangku kepentingan harus memiliki persepsi yang sama. Tahun 2025 menjadi momentum untuk memperkuat sistem deteksi dini, mempercepat respons, dan memperluas edukasi kepada masyarakat,” ujarnya.
Ia menambahkan, kasus kebakaran dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan perlunya kolaborasi lebih erat antara pemerintah daerah, aparat desa, dan masyarakat. Menurutnya, upaya pengurangan risiko kebakaran hanya akan berhasil jika didukung pembagian peran yang jelas dan tindakan dini di lapangan.
“Kolaborasi ini tidak boleh berhenti pada formalitas. Dukungan semua pihak sangat menentukan efektivitas penanggulangan kebakaran di Sekadau,” tukasnya.

