SEKADAU, SINARKAPUAS.com -Sampai saat ini, kegiatan perlombaan sampan bidar teridional masih populer di Masyarakat Kabupaten Sekadau.di beberapa momen, kegiatan ini dilaksanakan.
Dengan semakin digemarinya perlombaan sampan bidar. tim - tim dayung dari desa dan dusun bernunculan.
Ajang yang dikutipun tak hanya sebatas di lolak Kabupaten, namun juga sampai pada tingkat Provinsi.
Salah satu tim Dayung sampan bidar yang sudah familiar di Sekadau dan Kalbar adalah "Kibas" asal Desa Marapi. tim ini berhasil meraih juara dalam Festival Seni Budaya Melayu Provinsi Kalbar tahun 2024 yang berlangsung pada 19-24 Oktober lalu.
Anggota DPRD Sekadau, Harris Winoto mengatakan, berbagai prestasi yang diraih oleh atlit sampan bidar asal Kabupaten Sekadau tidak terlepas dari pembinaan serta seringnya diadakan event perlombaan.
Contohnya yang baru saja usai, yakni lomba sampan bidar Kades Mungguk Cup III, 16-17 November 2024.
"Kita sangat mengapresiasi perlombaan sampan bidar sering diadakan di Kabupaten Sekadau. Ini menandakan bahwa cabang olahraga ini sangat disukai oleh masyarakat," ungkap Haris.
Dengan kerapnya diadakan perlombaan, secara otomatis membuat atlit-atlit sampan bidar menjadi semakin semangat dalam berlatih.
Hal tersebut menjadikan kebugaran serta kekompakan tim terjaga dengan baik.
"Kita bisa lihat, setiap ada event sampan bidar di berbagai daerah di wilayah Provinsi Kalbar, selalu ada perwakilan Kabupaten Sekadau yang tampil bahkan meraih prestasi," tutur politisi Muda Partai Gerindra itu.
Pria yang karib disapa Akong, itu menilai olahraga sungai ini bisa menjadi andalan Kabupaten Sekadau baik sekarang maupun di masa mendatang.
"Semakin banyak yang berminat menjadi atlit sampan bidar, terlebih kaum muda. Hal yang positif seperti ini perlu kita dukung," ucap legislator Dapil 1.
Ia berharap, di masa mendatang cabang olahraga sampan bidar Kabupaten Sekadau terus berkembang dan bisa menjadi kebanggaan bagi Bumi Lawang Kuari.
"Dengan memajukan olahraga sampan bidar, secara tidak langsung kita juga sudah melestarikan budaya yang diwariskan oleh leluhur kita," tutupnya. *(Nii/Aii)*
