SEKADAU, SK - Kebakaran yang melanda satu unit rumah milik SL di dusun Gonis Tekam desa Gonis Tekam RT 01/RW 01. Kebakaran di perkirakan terjadi Sabtu 20 April 2024 sekitar pukul 12,00 wib, saat diketahui oleh warga api sudah membesar bahkan sudah hampir 60 persen bangunan terbakar.
"Kami diteriaki oleh para sopir yang lalu lalang, mereka membunyikan klakson untuk membangunkan warga,"kata Yanto ketua RT kepada media ini, Minggu (21/04/2024) malam.
Pada saat warga bangun api sudah membesar, untuk memadamkan api warga hanya mengunakan alat seadanya agar api tidak menjalar ke rumah lain.
Tak lama kemudian, Damkar dari Pemda datang setelah beberapa saat apai berhasil dipadamkan.
Di dalam rumah tersebut lanjut dia, saat kejadian hanya dihuni oleh SL ayah dari LM bersama istri dan anaknya, hanya saja, pada saat kejadian istri LM sedang pulang kampung, hanya ada LM dan SL saja.
LM pada saat kebakaran berhasil di selamatkan oleh beberapa orang warga, ia sedang mengamankan diri didalam bak mandi, saat di keluarkan dari dalam rumah, kondisi badan LM sudah melepuh, bahkan kuku kaki sudah banyak terlepas akibat kepanasan didalam bak mandi, badan bagian belakang melepuh, setelah berhasil dievakuasi LM langsung dilarikan ke rumah sakit, namun pagi Minggu 21 April 2024 nyawa LM tidak bisa di selamatkan. Ia meninggal di Rumah Sakit Umum Sekadau.
Sampai berita ini di turunkan penyebab kebakaran belum di ketahui, dugaan sementara akibat konsleting listrik.(tim)
